UNS, psj.lppm.uns.ac.id – Pusat Studi Jepang (PSJ) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menggelar [UNS] UEC Edu Fest 2021, melalui Zoom Cloud Meeting, Sabtu (13/3/2021) pagi.

Tujuannya, untuk memperkenalkan seluk beluk perkuliahan, fasilitas, dan profil UEC Jepang kepada Sivitas Akademika UNS dan masyarakat luas. Acara ini dapat terselenggara sebagai salah satu bentuk kerja sama yang telah ditandatangani UEC Jepang dengan UNS pada 9 Januari 2020 silam.

[UNS] UEC Edu Fest 2021 dihadiri oleh perwakilan masing-masing perguruan tinggi. Dalam hal ini, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, Bisnis, dan Informasi, Prof. Sajidan hadir dengan didampingi Head of UEC Office-UNS Indonesia, Dr. Budi Kristiawan dan Kepala Pusat Studi Jepang (PSJ) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNS, Dr. Eng. Kusumaningdyah.

Sedangkan, dari UEC Jepang dihadiri oleh Director of the Center for International Programs and Exchange, Prof. Dr. Shinichi Watanabe, Member of the Board of Directors for Education and International Strategy, Prof. Dr. Kohji Abe, dan Department of Mechanical and Intelligent Systems Engineering, Assoc. Prof. Dr. Koji Enoki.

Dalam sambutannya, Prof. Sajidan menyampaikan sejumlah rencana yang dapat dilakukan antara UNS dan UEC Jepang, seperti soal kegiatan penelitian dan inovasi.

“Ada beberapa kemungkinan kolaborasi yang dapat dilakukan dalam waktu dekat. Bisa menggelar kegiatan keilmiahan skala internasional bersama untuk menyebarluaskan hasil penelitian dan inovasi serta memperluas kerja sama ke bidang yang lebih luas, tidak hanya pada energi terbarukan dan teknik mesin,” ujar Prof. Sajidan.

Selanjutnya, Director of the Center for International Programs and Exchange UEC Jepang, Prof. Dr. Shinichi Watanabe, pada sesi perkenalan kampus, memaparkan materinya berjudul “UEC at Glance”. Ia mengatakan kawasan UEC Jepang dikelilingi oleh rimbunnya barisan pepohonan. Selain itu, ada beberapa cara untuk mengakses UEC. Salah satunya dengan menumpangi kereta api yang memakan waktu 15 menit dari pusat kota Tokyo.

“Bisa dengan jalan kaki dari stasiun Chofu. Ketiga, bisa dari Bandara Haneda dan bisa juga dari Bandara Narita,” terang Prof. Dr. Shinichi Watanabe.

Ia menjelaskan UEC Jepang memiliki beberapa bidang penelitian, seperti, informatika, komputer, rekayasa jaringan, teknik mesin, intelligent systems, dan engineering science.

“Kami UEC Jepang punya visi untuk menjdi perguruan tinggi yang mendunia. Dan, kami punya beberapa hasil riset, seperti snake robots, cryptographic control technology, dan optical frequency comb,” tambahnya.

Menyambung pemaparan materi dari Prof. Dr. Shinichi Watanabe, Assoc. Prof. Dr. Koji Enoki yang pada tahun 2018 lalu pernah mengajar di UNS, juga membagikan pengalamannya saat berada di Indonesia dalam acara ini.

Melalui materinya berjudul “Good Collaborative Studies Developed from Our Close Relationship by Both Official and Private Activities”, ia menceritakan ihwal pertemuannya dengan Wakil Rektor bidang Akademik UNS periode 2014-2018, Prof. Sutarno.

“Saya berada di Indonesia pada tahun 2018 selama dua minggu. Saya sempat bertemu dengan Wakil Rektor UNS untuk memperkenalkan diri dan membicarakan kolaborasi studi di masa depan,” tutur Assoc. Prof. Dr. Koji Enoki.

Ia mengatakan dalam kunjungan pertamanya ke Indonesia, ia sempat menjadi pembicara dalam salah satu konferensi internasional, yaitu ICIMECE dan berdiskusi tentang kolaborasi penelitian dengan mahasiswa UNS.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala PSJ UNS, Dr. Eng. Kusumaningdyah mengatakan, UEC Jepang dapat dilirik menjadi salah satu kampus idaman untuk studi lanjut di Jepang karena lokasinya yang strategis.

The University of Electro-Communication sangat tepat dan nyaman untuk dijadikan tempat menimba ilmu karena terhindar dari bising dan sesaknya pusat,” ucapnya.

Alasannya, karena UEC Jepang memiliki tujuh disiplin ilmu pada bidang teknologi modern. Diantaranya, Department of Information and Communication Engineering, Department of Computer Science, dan Department of Electronic Engineering. (yef)