Pada 26 Agustus 2019, Pusat Studi Jepang UNS bersama URDC Labo Program Studi Arsitektur Universitas Sebelas Maret, berkesempatan untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan GLOBAL STUDY 2019 DISASTER RISK REDUCTION EDUCATION FOR COMMUNITY merupakan joint workshop yang diselenggarakan oleh Universitas Gadjah Mada Jurusan Arsitektur dan Perencanaan, Kansai University Jepang dan Universitas Atma Jaya Yogyakarta Prodi Arsitektur.
Kegiatan ini sebagai bagian International Collaborative Workshop Global Study 2018: Education in Disaster Risk Reduction. Melibatkan mahasiswa dan dosen UAJY, Kansai University dan UGM. Kegiatan ini berlangsung dari tgl 20-26 Agustus 2018.
Proyek kerjasama antara URDC Labo Arsitektur UNS dan Pusat Studi Jepang (PSJ UNS) ini memiliki hal yang menarik salah satunya adalah bagaimana karya yang ditampilkan merupakan karya yang terinspirasi dari metode Jepang terhadap mitigasi bencana. Mengadopsi metode yang digunakan oleh NPO Art Project (Kobe Jepang), dengan desain produk menjadi kekuatannya.
URDC Labo dan PSJ memamparkan Project profile Si Empu yang berasal dari Kampung Sewu. Si Empu merupkan mascot mitigasi bencana yang berasal dari Kampung Sewu, Surakarta. Si Empu diciptakan dari permainan tradisional warga Kampung Sewu yang telah hilang. Terbuat dari gundukan tanah liat yang dimainkan dengan mengadu kekuatan tanah liat tersebut.
Pengetahuan local digali dengan cara partisipasi mapping bersama warga kampong pada tahun 2017. Pengetahuan local ini kemudian dikemas dalam metode mitigasi bencana NPO Art (Kobe).
Maskot Si Empu turut serta dipamerkan di Mini Art Manual Project. Profile si Empu juga dikemas dengan menerapkan konsep lokal seperti membuat puppet show sebagai media untuk mengajarkan tentang kebencanaan kepada anak-anak di Kampung Sewu, Surakarta.
Selain kegiatan seminar, PSJ juga turut serta didalam kegaian pameran Mini Earth Manual Project di Omah Gerabah B&B, Kasongan Yogyakarta. Earth Manual Project sendiri merupakan pameran kontemporer tentang bagaimana kreativitas dapat memainkan peran penting dalam menyelesaikan berbagai macam masalah bencana.
Kegiatan ini terselenggara atas support Foundation, NPO Art plus Japan, Departemen Arsitektur UGM-JUTAP UGM, URDC Labo Program Studi Arsitektur serta Pusat Studi Jepang UNS. Dr. Eng. Kusumaningdyah Nurul H. S.T., M.T. selaku kepala Pusat Studi Jepang, hadir sebagai pengisi acara seminar yang dihadiri oleh mahasiswa Jepang ini untuk menyampaikan gagasannya tentang penanggulangan bencana banjir di Kampung Sewu, Surakarta.